Penutupan Fornas VIII ini dibarengi dengan penyerahan bendera pataka Fornas dari Ketua Umum Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) Nasional, Adil Hakim kepada Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid di Hotel Lombok Astoria, Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Prosesi penutupan juga turut dihadiri Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo.
"Penutupan Fornas VIII memiliki amanah besar untuk mengolahragakan masyarakat dan membuat Indonesia bahagia,” ujar Anwar Hafid usai menerima pataka.
“Kami siap menjadi tuan rumah terbaik. Kami ini berani dan petarung, kami akan buktikan kepada Bapak Presiden dan Bapak Wakil Presiden bahwa Sulawesi Tengah bisa menjadi tuan rumah Fornas terbaik sepanjang sejarah,”tegasnya.
Tidak hanya menjadi tuan rumah, Sulteng juga menargetkan gelar juara umum pada Fornas di tahun 2027 mendatang.
“Kami siap mengibarkan panji-panji Kormi di Sulawesi Tengah. Kormi akan berjaya, gemilang, dan dicintai masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
Sementara Adil Hakim mengatakan, Kormi daerah dan induk organisasi olahraga yang bernaung di bawah Kormi merupakan bagian dari masyarakat yang tumbuh secara mandiri.
Ia menyebut, Sulawesi Tengah memiliki semua potensi yang dibutuhkan untuk menyelenggarakan event nasional.
“Saya yakin, budaya, alam, dan masyarakat Sulawesi Tengah sudah sangat siap. Kita punya dua tahun untuk mempersiapkan semuanya secara matang," jelas Adil.
BERITA TERKAIT: