Aksi nyata ini dihadiri langsung oleh Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian selaku Pj Swasembada Pangan Kabupaten Pidie, Purwanta; Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pidie, Hasballah; Camat Peukan Baro; Babinsa; Bhabinkamtibmas; para Penyuluh Pertanian dan petani setempat, sebagai bentuk sinergi lintas sektor dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui optimalisasi lahan pertanian.
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menekankan pentingnya gerakan tanam serentak sebagai upaya strategis untuk mencapai swasembada pangan nasional. Beliau juga menyoroti pentingnya dukungan infrastruktur, seperti irigasi, serta apresiasi terhadap kerja keras para petani dan dukungan berbagai pihak baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
Hal tersebut diperkuat dengan pernyataan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Ida Widhi Arsanti, yang terus mendukung Brigade Pangan (BP) dalam upaya memanfaatkan lahan yang belum tergarap secara maksimal. Sehingga potensi pertanian di berbagai daerah dapat dioptimalkan untuk mendukung ketahanan dan swasembada pangan.
Kepala Dinas Pertanian Pidie, Hasballah, juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, kabupaten, aparat keamanan, dan para petani dalam mencapai target swasembada pangan. Hasballah juga menyampaikan apresiasi kepada para penyuluh di Pidie atas semangat dan kerja keras mereka dalam mencapai target luas tambah tanam (LTT) di Kabupaten Pidie.
Kegiatan tanam padi serentak ini diharapkan dapat memotivasi petani lain di Kabupaten Pidie untuk turut serta meningkatkan produktivitas pertanian.
"Selain itu, pemerintah kabupaten juga berkomitmen untuk terus memberikan dukungan terkait saprodi dan pendampingan teknis kepada para petani," ujar Hasballah, dikutip Jumat, 2 Mei 2025.
Sementara itu, Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian sebagai Pj Swasembada Pangan Kabupaten Pidie, Purwanta menyampaikan, pemilihan lokasi Kecamatan Peukan Baro sebagai tempat pelaksanaan gerakan tanam padi serentak ini, dikarenakan kecamatan tersebut memiliki potensi besar dan sebagai salah satu sentra padi di Kabupaten Pidie.
“Peukan Baro memiliki lahan yang subur dan sumber air yang memadai untuk pertanian padi. Kami optimis, dengan dukungan dari seluruh stakeholder yang ada, sarana saprodi dan semangat para penyuluh petani dan petani, wilayah ini dapat meningkat dan surplus produktivitas padinya di Kabupaten Pidie,” tutup Purwanta.
BERITA TERKAIT: