Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Begini Kronologis Kebakaran Gedung Gojek, Terkait THR?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/bonfilio-mahendra-1'>BONFILIO MAHENDRA</a>
LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA
  • Rabu, 19 Februari 2025, 14:38 WIB
Begini Kronologis Kebakaran Gedung Gojek, Terkait THR?
Gedung Operasional GoTo di Pasar Raya, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 19 Februari 2025
rmol news logo Sebanyak 7 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api di Gedung Operasional GoTo di Lantai 7 atau kawasan Pasar Raya, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 19 Februari 2025.

Kasudin Gulkarmat Kota Jakarta Selatan, Syamsul Huda menjelaskan selain tujuh unit pemadam, pihaknya juga menerjunkan 25 personel.

"Total pengerahan unit 7 unit dan jumlah personel 25 orang," kata Syamsul kepada wartawan.

Awalnya, petugas damkar mendapat informasi dari salah seorang warga bernama Rizaldi soal adanya kebakaran pukul 13.16 WIB.

Selanjutnya pukul 13.29 WIB personel tiba dan langsung mulai melakukan pemadaman pukul 13.35 WIB, sampai api dilokalisir pukul 13.39 WIB, sehingga petugas pun melakukan pendinginan pukul 13.40 WIB.

Sejauh ini, Syamsul belum memberikan kepastian penyebab kebakaran atau kerusakan akibat dampak dari kebakaran.

Di sisi lain, seorang karyawan GoTo yang ditemui redaksi menyebutkan, api muncul akibat konsleting listrik di ruang panel air handling unit (AHU).

"Konsleting, tadi api dekat ruang AHU. Nanti tanya petugas Damkar saja masih investigasi," kata pria berkacamata yang meminta namanya tidak disebutkan.

Sementara karyawan lainnya, menunjukkan gambar kobaran api di ruang yang sudah dipadamkan aliran listrik pada lampu penerangan.

Pantauan di lapangan, setidaknya sudah ada 7 mobil pemadam kebakaran dengan 25 personel dikerahkan. Beberapa petugas dengan alat pengamanan masuk melalui tangga darurat untuk menuju titik kebakaran.

Adapun GoTo sebagai operator layanan ojel online Gojek belakangan menjadi topik pembahasan publik, setelah dibuat mitra pengemudinya melakukan demonstrasi.

Mitra pengemudi Gojek menuntut diberikan tunjangan hari raya (THR) ada Hari Raya Idulfitri.

Soal tuntutan mitra pengemudi, GoTo menegaskan sangat menghargai dan menjunjung tinggi makna serta berkah Ramadan. Begitu pula dengan Hari Raya Idulfitri.

"Tahun ini (2025), sebagai bentuk kepedulian dan itikad baik perusahaan, Gojek tengah berkoordinasi intensif dengan Kementerian Ketenagakerjaan untuk membahas Tali Asih Hari Raya," kata Chief of Public Policy & Government Relations GoTo Group Ade Mulya dalam keterangan resmi, Selasa 18 Februari 2025.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA