Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jabar Bisa Jadi Contoh Penggunaan Aplikasi Layanan Publik Terintegrasi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>
LAPORAN: WIDODO BOGIARTO
  • Selasa, 28 Mei 2024, 06:33 WIB
Jabar Bisa Jadi Contoh Penggunaan Aplikasi Layanan Publik Terintegrasi
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin/Ist
rmol news logo Pemprov Jawa Barat mengklaim sudah sejalan dengan Pemerintah Pusat dalam melaksanakan simplifikasi dalam penggunaan aplikasi digital pelayanan publik.

Pemprov Jawa Barat sendiri telah mengembangkan aplikasi Sapawarga Jabar Super App. Melalui Sapawarga, berbagai layanan publik dapat dengan mudah diakses dalam satu aplikasi.

Secara terintegerasi, sejumlah layanan publik mulai dari urusan perpajakan, layanan kesehatan, informasi lowongan kerja, hingga urusan kependudukan, dapat diakses melalui satu kali sign on.

Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin usai bertemu Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas dalam Peluncuran GovTech Indonesia (INA Digital), sekaligus pemberian Digital Government Award SPBE Summit 2024 bersama Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, Senin (7/5).

"Pak Menteri PANRB langsung ke saya minta Jawa Barat menjadi contoh provinsi yang sangat simpel dalam aplikasi, yaitu Sapawarga akan kami simplifikasi," kata Bey di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (27/5).

"Sesuai arahan saya saat Pak Sekda (Herman Suryatman) dilantik, jadi jangan ada aplikasi baru, tapi optimalkan yang ada," sambungnya.

Sejalan dengan itu, Bey mengatakan bahwa Presiden RI memberikan pengarahan agar birokrasi harus hadir melayani masyarakat.

"Jadi secara filosofi harus memberikan manfaat, kepuasan, dan juga kemudahan-kemudahan bagi masyarakat," kata Bey dikutip dari Kantor Berita RMOLJabar.

"Jadi bagaimana bisa memberikan itu kalau masih ada 27 ribu aplikasi di seluruh Indonesia ini, dan itu harus dijadikan satu atau diintegrasikan, dan bertahap satu-satu," imbuhnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA