Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung).
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 5,25 persen jika dibandingkan lalin normal," kata Corporate Communication and Community Development Group Head
PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Lisye Octaviana dalam keterangan tertulis, Sabtu (30/3).
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah yaitu dengan mayoritas sebanyak 129.706 kendaraan (43,47 persen ) menuju arah Timur atau Trans Jawa dan Bandung.
Sebanyak, 97.131 kendaraan (32,55 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 71.533 kendaraan (23,97 persen) menuju arah Selatan (Puncak).
Meski belum ada peningkatan signifikan, Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.
"Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, pastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas," demikian Lisye.
BERITA TERKAIT: