Dalam penertiban ini, Bobby Nasution didampingi unsur Forkopimda Kota Medan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan Mutia Atiqah dan Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Medan David Reynold.
Dengan menggunakan egrek (pisau berbentuk sabit), menantu Presiden Joko Widodo ini menurunkan baliho tersebut. Setelah itu Tim Gabungan Bawaslu, Kodim 0201/Medan, Polrestabes Medan, Satpol PP, Dinas Perhubungan, jajaran kecamatan, kelurahan dan kepala lingkungan membersihkan seluruh APK dari kawasan tersebut.
"Tepat pukul 00.00 WIB malam ini, kita telah memasuki masa tenang hingga sebelum tanggal 14 Februari 2024. Oleh karenanya menjadi tanggung jawab kita untuk memastikan masa tenang yang telah ditetapkan penyelenggara pemilu bisa dirasakan masyarakat. Jadi, apel ini untuk memastikan seluruh APK yang ada di Kota Medan untuk diturunkan," kata Bobby Nasution.
Bobby Nasution menghimbau kepada seluruh tim pemenang, pendukung paslon presiden dan wapres, parpol yang mengikuti Pemilu 2024 dapat mendukung masa tenang dengan membongkar dan menurunkan kembali APK-nya masing-masing.
"Untuk itu kita harus memastikan, masa tenang Ini harus benar-benar dijadikan masyarakat untuk berpikir guna menentukan pilihannya setelah melihat masa kampanye. Oleh karenanya setelah apel ini, mari kita bersama-sama melakukan kegiatan pelepasan APK di seluruh wilayah Kota Medan," ungkapnya.
Kepada seluruh stakeholder baik itu TNI, Polri, KPU, Bawaslu, seluruh jajaran Pemko Medan, tim pemenangan paslon presiden dan wapres serta parpol peserta pemilu, Bobby Naaution mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya karena selama masa kampanye dapat menjaga aturaan yang telah ditetapkan penyelenggara pemilu sehingga Kota Medan senantiasa aman dan kondusif.
"PR kita berikutnya untuk memastikan masa tenang dan pemilihan pada 14 Februari 2024 berjalan dengan baik hingga penghitungan suara juga berlangsung dengan aman, damai, jujur dan adil," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: