Sidang dalam peringatan HUT ke-78 RI itu hanya dihadiri 15 orang dari total 50 anggota DPRD Bangkalan. Mayoritas dari mereka bolos.
Banyaknya anggota dewan yang bolos itu pun disorot Ketua Badan Kehormatan DPRD Bangkalan, Fathur Rosi. Dia menyesalkan ketidakhadiran rekan-rekannya. Menurutnya, hal itu menunjukkan rasa nasionalisme mereka sangat rendah.
"Acara ini adalah sebagai bentuk tanggung jawab kita terhadap bangsa dan negara, serta penghormatan kepada para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan," ujarnya usai sidang paripurna, dikutip
Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (16/8).
Politikus Partai Demokrat itu mengatakan, merayakan Hari Kemerdekaan RI bukan hanya mengikuti pelaksanaan upacara 17 Agustus saja, melainkan hadir mendengarkan pidato kenegaraan juga sama penting.
"Jadi saya berharap kepada teman-teman, ke depannya untuk acara seperti ini. Ayolah kesampingkan urusan-urusan keluarga, karena ini urusan negara," ujarnya.
"Setiap ada agenda seperti ini, kita selalu menyampaikan ke seluruh anggota untuk bagaimana ke depannya bisa lebih baik. Namun, ya itu masih saja, teman-teman kurang begitu menghargai," tandasnya.
BERITA TERKAIT: