"Kasus Covid-19 di Indonesia khususnya di Jabar mengalami kenaikan signifikan bersamaan dengan munculnya subvarian Covid-19 Arcturus menjelang Lebaran," kata Kepala Dinas Kesehatan Jabar, Nina Susana, dikutip
Kantor Berita RMOLJabar, Rabu (19/4).
Kendati varian Arcturus dinilai belum mengkhawatirkan, tetapi masyarakat tidak boleh abai terhadap prokes. Masyarakat juga diminta segera ke fasilitas kesehatan apabila memiliki tanda dan gejala Covid-19.
"Tetap menggunakan masker ketika di tengah keramaian, selanjutnya kenali tanda dan gejalanya, apabila memiliki tanda dan gejala serupa segera kunjungi faskes terdekat untuk pemeriksaan terkait Covid-19," imbaunya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Rochady mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan Dinkes kabupaten/kota untuk membentuk Posko Kesehatan Mudik di titik yang sudah ditentukan guna mengantisipasi lonjakan kasus saat mudik.
"Posko itu akan melaporkan kasus atau kejadian saat mudik yang berkenaan dengan kesehatan pemudik melalui aplikasi dari Kemenkes. Lalu ada posko vaksinasi pada tempat yang telah ditentukan untuk mempermudah akses masyarakat mendapatkan vaksinasi booster," jelas Rochady.
Ia pun mengimbau masyarakat yang akan mudik untuk melakukan persiapan kesehatan seperti vaksinasi booster, cek kesehatan sebelum perjalanan dan mematuhi prokes.
BERITA TERKAIT: