“Kita memberikan bantuan program itu bukan hanya untuk melepas tanggung jawab, saya tidak mau seperti itu. Saya sudah sampaikan kepada seluruh dinas, tapi harus benar-benar melihat hasil outputnya atau outcomenya,†kata Bobby Nasution di hadapan puluhan pengemudi betor dikutip dari
Kantor Berita RMOLSumut, Rabu (25/1).
Dikatakan Bobby, fungsi dari peremajaan yang dilakukan untuk meningkatkan perekonomian.
“Kita ingin ketika betor diremajakan, ekonominya meningkat. Itu kita sampaikan satu tahun yang lalu saat Covid-19 dan pasca Covid-19 sehingga traffic sangat rendah. Jadi kita berikan bantuan kepada istri para penarik betor yakni program UMKM,†jelasnya.
Bantuan yang diberikan, jelas menantu Presiden Jokowi ini, adalah pelatihan dan kita daftarkan di E-Katalog Pemko Medan sehingga Pemko Medan bisa membeli dagangan para istri penarik betor tersebut.
“Itu sudah kita programkan. Setelah itu baru lah betor pengemudi betor kita remajakan,†paparnya.
Menurut Bobby Nasution, program itu belum berjalan, sebab kendalanya ada.
“Saya tidak menuduh siapa pun, tapi dari beberapa kelompok kemarin ketika istrinya kita kumpulkan, setiap satu kepala kita harus membayar berapa. Kita mau mengasih bantuan kenapa harus dipatokkan seperti itu,†ujarnya.
BERITA TERKAIT: