Namun demikian, masyarakat diimbau tetap waspada mengingat wilayah ini masih berpotensi diguyur hujan.
Demikian disampaikan Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangan tertulisnya.
"Meskipun telah surut, prakiraan cuaca pada hari ini dan Sabtu besok di wilayah Tonggas dan Kecamatan Dringu masih berpeluang hujan ringan disertai petir," kata Abdul Muhari.
Ia menjelaskan, banjir terjadi pada Kamis pukul 19.30 WIB akibat hujan lebat dan membuat debit air sungai meluap. Luapan air sungai ini menggenangi 1.061 unit rumah warga.
Banjir tersebut berdampak di dua kecamatan yaitu Kecamatan Tongas dan Dringu. Sedangkan tiga desa yang ada di kecamatan tersebut antara lain Desa Tambakrejo (Tongas) dan Desa Dringu dan Kedung Dalem (Dringu).
Pada kajian inaRISK sebanyak 21 kecamatan di Kabupaten Probolinggo teridentifikasi sebagai wilayah dengan potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi.
"Kecamatan Tonggas dan Dringgu yang berdekatan dengan wilayah perairan termasuk pada wilayah dengan potensi tersebut," tandasnya.
BERITA TERKAIT: