"Gerakan tanam separuh ini akan dilakukan di kabupaten/kota yang petaninya banyak menanam singkong," kata Sekretaris Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Provinsi Lampung, Jiwa Shofari dikutip
Kantor Berita RMOLLampung, Senin (15/3).
Menurutnya metode tanam separuh ini merupakan solusi yang tepat, karena berfungsi untuk meningkatkan pendapatan bagi petani singkong di tengah anjloknya harga.
"Gerakan tanam separuh itu misalnya petani memiliki luas lahan sekitar dua hektar kemudian dibagi dua yakni separuh ditanami singkong dan separuh lagi ditanami dengan jagung atau kedelai yang saat ini sedang mahal sehingga memenuhi kebutuhan petani," jelasnya.
Ia berharap Pemprov Lampung dapat ikut campur terkait metode tanam separuh ini karenakan dapat membantu petani.
"Jadi begini ya kita tentu usulkan untuk harga singkong dan harapannya ada intervensi dari pemerintah dan kalau untuk harga singkong minimal harga bersih di atas Rp 1.000/kg," harapnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: