Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru mengatakan data kendaraan yang masuk Jakarta itu berasal dari penggabungan arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat) dan GT Ciawi (arah Selatan).
"Minggu (27/12), volume lalin yang menuju Jakarta tercatat 158.868 kendaraan. Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan sehari sebelumnya yang tercatat 125.217 kendaraan. Volume lalin pada hari Minggu (27/12) turun 8.4 persen jika dibandingkan lalin new normal," kata Dwimawan, Senin (28/12) seperti diberitakan
Kantor Berita RMOLJakarta.
Masih kata Heru, untuk distribusi lalu lintas menuju Jakarta dari ketiga arah pada hari Minggu (27/12), masih didominasi kendaraan dari arah timur sebanyak 54,43 persen.
Sedangkan 26.68 persen dari arah Barat dan 18.89 persen dari arah Selatan.
Berikut rincian distribusi lalin sebagai berikut:
Arah timur dari GT Cikampek Utama 2, dengan jumlah 49.876 kendaraan menuju Jakarta, naik sebesar 17.3 persen dari lalin new normal.
GT Kalihurip Utama 2, dengan jumlah 36.597 kendaraan menuju Jakarta, turun sebesar 19.1 persen dari lalin new normal.
"Total kendaraan menuju Jakarta dari arah Timur adalah sebanyak 86.473 kendaraan, turun sebesar 1.5 persen dari lalin new normal," ucap Heru.
Sementara lalin menuju Jakarta dari arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 42.391 kendaraan, turun sebesar 3.3 persen dari lalin new normal.
"Sementara itu, jumlah kendaraan yang menuju Jakarta dari arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 2 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 30.004 kendaraan, turun sebesar 28.3 persen dari lalin new normal," ucap Heru.
Dari data di atas Jasa Marga memprediksi puncak volume lalin meninggalkan Jakarta saat libur Tahun Baru 2021 terjadi pada Kamis (31/12) sebesar 198,3 ribu kendaraan melalui 4 GT utama, meningkat 41,1 persen dari lalin new normal.
Sedangkan puncak volume lalin kembali menuju Jakarta diprediksi terjadi pada Minggu (03/01) sebesar 205,5 ribu kendaraan melalui 4 GT utama, meningkat 18,5 persen dari lalin new normal.
BERITA TERKAIT: