Bantahan tersebut disampaikan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Sunanto, dalam siaran pers yang diterima
Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (26/12).
Sosok yang kerap disapa Cak Nanto itu menyatakan, PP Pemuda Muhammadiyah adalah organisasi kemasyarakatan yang fokus pada gerakan dan pemberdayaan pemuda, tidak memiliki kepentingan terhadap suksesi kepemimpinan di Polri.
"Berkaitan dengan statement sikap dukungan terhadap salah satu personal 'kandidat', oleh salah satu ketua Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, dengan tegas Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah menyatakan bahwa hal tersebut merupakan pandangan pribadi, yang bukan merupakan sikap resmi organisasi," ujar Cak Nanto.
Kendati begitu, sebagai bagian dari komponen bangsa PP Pemuda Muhammadiyah tidak apatis dan memiliki sikap yang jelas terkait masalah kebangsaan.
Oleh karena itu, Cak Nanto menekankan sikap PP Pemuda Muhammadiyah yang mendukung siapapun kader terbaik bangsa untuk memimpin Polri ke depannya.
"Kader bangsa yang memiliki kemampuan dan pengalaman sesuai dengan syarat yang diatur dalam peraturan perundang-undangan tanpa diskrimnasi suku, agama, ras, dan golongan," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: