Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Subejo mengatakan, curah hujan yang tinggi menjadi penyebab timbulnya genangan.
Berdasarkan data dari Pusdatin BPBD DKI Jakarta, tinggi genangan mulai dari sekitar 10-30 cm hingga 30-70 cm.
"Tapi, kami pastikan seluruh wilayah telah surut. Bahkan, banyak yang sudah surut sejak pukul 7 pagi," ujar Subejo, dikutip
Kantor Berita RMOLJakarta.
Adapun RW yang terdampak genangan tersebar di Jakarta Selatan (3 RW), Jakarta Barat (7 RW), dan Jakarta Timur (2 RW).
Sedangkan, ruas jalan yang terdampak genangan tersebar di Jakarta Pusat (1 ruas jalan), Jakarta Timur (3 ruas jalan), Jakarta Selatan (8 ruas jalan), dan Jakarta Barat (5 ruas jalan). Untuk genangan di ruas jalan dapat surut kurang dari 2 jam.
Pemprov DKI Jakarta melalui Satgas Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, Satgas Dinas Bina Marga DKI Jakarta, BPBD DKI Jakarta, dan PPSU mengerahkan pompa mobile hingga membersihkan lumpur untuk memastikan genangan dan banjir surut sehingga dapat kembali dilalui kendaraan.
Di samping itu, petugas gabungan dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta, Kelurahan, Kecamatan, Puskesmas, hingga PPSU dikerahkan untuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan di pemukiman warga. Salah satunya di RW 01 Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: