Dalam amanatnya, Plt Gubri menyampaikan sejumlah poin penting yang diharapkan menjadi fokus perhatian pasangan pemimpin Inhil untuk lima tahun mendatang itu.
“Melihat kondisi di Kabupaten Indragiri Hilir saat ini dan terkait dengan dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Indragiri Hilir, ada beberapa poin penting yang perlu saya sampaikan dan hendaknya menjadi fokus perhatian oleh Bupati dan Wakil Bupati Indragiri Hilir ke depan," terang Wan Thamrin Hasyim.
Pertama, ujar Gubri, senantiasa bekerjasama dan berkoordinasi dengan DPRD dalam setiap merumuskan kebijakan.
Kedua, secara kelembagaan Bupati dan Wakil Bupati wajib memelihara dan membangun hubungan kerjasama dengan para Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir secara harmonis dan senantiasa saling mendukung untuk satu tujuan, yakni membangun Indragiri Hilir sesuai prioritas pembangunan yang telah ditetapkan dan ingin dicapai.
Ketiga, kembangkan kehidupan demokrasi dan politik secara sehat, serta perhatikan aspirasi rakyat yang berkembang yang kemudian diimplementasikan dalam program pembangunan.
Keempat, kembangkan prinsip check and balance antara lembaga legislatif dan eksekutif terus dipertahankan dan ditingkatkan.
Kelima, tingkatkan rasa keadilan dan utamakan kesejahteraan masyarakat melalui program-program pembangunan daerah.
Keenam, dalam menetapkan kebijakan, hendaknya senantiasa berpegang teguh pada rambu-rambu yang telah diatur dan ditentukan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Ketujuh, teruskan dan lanjutkan berbagai program pembangunan yang berlangsung, baik selama ini dengan arif dan bijaksana, demi suksesnya pembangunan di Indragiri Hilir ini.
Kedelapan,mendorong semua jajaran di Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir ini untuk senantiasa memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi pelayanan.
Kesembilan, dalam menjalankan tugas dan kewenangan hendaknya senantiasa menerapkan fungsi-fungsi manajemen sesuai asas birokrasi pemerintahan yang baik, efektif dan efisien, baik dari aspek perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, monitoring maupun evaluasi secara tepat dan benar, sehingga segala program pembangunan di daerah ini dapat berjalan sukses dan lancar.
Kesepuluh, dalam rangka terwujudnya good governance, sebagaimana banyak pihak mengharapkan, kiranya hal ini dapat menjadi prioritas dalam menjalankan roda birokrasi pemerintahan di Kabupaten Indragiri Hilir ini. Kemudian upayakan semuanya itu dapat berjalan optimal melalui kinerja aparatur yang semakin baik, profesional, transparan dan terbebas dari praktek-praktek KKN.
Seperti dilansir
Kantor Berita RMOLRiau, acara pelantikan ini disaksikan Ketua DPRD Riau Septina Primawati, Kajati Riau Uung Abdul Syakur, Kapolda Riau Irjend Pol Widodo Eko Prihastopo. Hadir pula Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Ahmad Hijazi, para Bupati Walikota se Riau, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Inhil Said Syarifuddin serta sejumlah tamu undangan lainnya.
[yls]
BERITA TERKAIT: