Lomba keris ini diselenggarakan oleh Paguyuban Tosan Aji Bahurekso Kendal di GOR Bahurekso Kendal pada tanggal 9-10 November 2018. Lomba ini akan memperebutkan Piala Dandim Cup Kendal 2018.
Ketua Panitia Lomba, Jupriono, mengatakan, lomba ini berhadiah uang tunai total Rp 5juta, trophy dan piagam.
Hingga hari ini telah tercatat sebanyak 50 peserta dari berbagai daerah Jawa maupun luar Jawa yang mendaftar. Dii antaranya peserta dari Lombok, Jakarta dan Palembang.
"Jadi bagi yang berminat dan belum mendaftar tentunya masih ada kesempatan. Pendaftaran ditutup paling lambat tanggal 9 pagi dan silakan hubungi panitia lomba," katanya seperti dilansir
Kantor Berita RMOLJateng.
Biaya pendaftaran lomba koleksi keris Dandim Cup 2018 sebesar Rp 150 ribu, sementara untuk biaya pendaftaran bursa keris sebesar Rp 300ribu.
Adapun kriteria yang dilombakan yakni non kinatah, bilah keris, bilah keris pamor Keleng, keris kamadikan, khusus tombak.
Benda pusaka keris dan tombak yang akan dipamerkan berjumlah 500 lebih, mulai yang tertua peninggalan zaman Kerajaan Singosari, Majapahit, Demak, Kediri, Pajang dan Mataram Sultan Agung.
Jupriono menambahkan tujuan pameran ini untuk memberikan wawasan kepada generasi penerus, bahwa keris sebagai peninggalan budaya leluhur merupakan benda seni budaya yaitu seni tempa, bukan sebagai benda klenik yang berbau syirik.
"Yang harus diluruskan itu, bahwa keris itu merupakan benda hasil kreasi seni budaya, yaitu seni tempa, bukan benda yang dikaitkan dengan klenik atau mistis," pungkasnya.
[yls]
BERITA TERKAIT: