Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Sukanto, Kombes Pol Musyafak mengatakan Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri Sukanto sudah menerima 56 kantong jenazah berisi potongan tubuh korban.
Jumlah itu merupakan akumulasi. Sebelumnya pihak RS telah menerima 48 kantong jenazah, 8 di antaranya baru mereka terima malam hari kemarin.
"Dari 48 kantong jenazah yang dikirim ke kami tidak kami temui adanya luka bakar," jelasnya dalam konferensi pers di RS Polri Sukanto, Kramatjati, Jakarta Timur, Kamis (1/11).
Dikatakan Musyafak, 8 kantong jenazah berisi potongan tubuh korban lainnya masih dalam proses identifikasi postmortem. Postmortem sendiri adalah pemeriksaan data-data fisik yang diperoleh melalui personal identification setelah korban meninggal. Data fisik itu seperti golongan darah, sidik jari, konstruksi gigi dan foto korban pada saat ditemukan.
"Nanti sore kami akan lakukan rekonsiliasi dengan data antemortem, dan setelah itu akan dirilis," tukas Musyafak.
[lov]
BERITA TERKAIT: