Informasi yang dihimpun, peristiwa longsor terjadi pada pukul 17.37 WIB. Saat itu, alat berat tengah bekerja melakukan pengerukan tanah.
“Kabel mengalami kerusakan, sehingga ada beberapa area di Kota Medan padam," terang Deputi Manager Hukum dan Humas PLN Wilayah Sumut Abdul Rahman, seperti dilansir
Kantor Berita RMOL Sumut, Rabu malam.
Kabel yang mengalami masalah itu adalah jaringan 150.000 Volt dan 20.000 volt. Kabel tersebut terhubung ke Gardu Induk (GI) Titi Kuning dan Jalan Listrik.
Kedua gardu tersebut termasuk penyuplai terbesar listrik bagi Kota Medan. Sehingga gangguannya juga sangat signifikan. "Begitu kita dapat informasi, petugas kita langsung meluncur kesana," ujarnya.
Hingga Rabu malam, PT PLN (Persero) Wilayah Sumut terus melakukan perbaikan bertahap. Dari seluruh daerah yang padam, perbaikan baru mencapai 30 persen.
"Kita berharap malam ini bisa stabil lagi. Memang harus bertahap perbaikannya," ujarnya.
Untuk diketahui, underpass yang dibangun sejak September 2017 lalu itu menelan biaya Rp 130 miliar. Panjangnya mencapai 1,6 Km. Underpass itu diklaim bisa mengurai kemacetan di persimpangan itu. Selama ini, kemacetan bisa mengular sampai 400 meter.
[yls]
BERITA TERKAIT: