Usai berkeliling, ia menilai Lapas Banjarbaru memiliki prototype klas I untuk itu blok-blok hunian yang belum dioptimalkan. Dia meminta agar bangunan yang belum terpakai itu untuk segera dimanfaatkan, sehingga bisa menampung lebih banyak lagi narapidana.
"Selain itu perlu juga dilakukan perbaikan bertahap agar keindahan dan estetika Lapas itu terlihat," ungkap Liberti di lokasi.
Jika hal itu dilaksanakan dengan baik, maka Lapas Klas III Banjarbaru juga sudah layak untuk naik kelas menjadi lapas kelas II A.
"Apalagi minggu ini lapas Banjarbaru akan kedatangan 800 warga binaan pindahan dari LP Teluk Dalam bersamaan dengan penambahan 40 personel petugas lapas dari UPT se-Banjarmasin," tambahnya.
Hal ini pun disambut baik oleh Kepala Lapas Kelas III Banjarbaru, Abdul Azis yang mengatakan akan membuat penghijauan di Lapas Banjarbaru.
"Kami siap mengoptimalkan pengembangan lapas ini dengan tujuan agar Lapas bisa terlihat lebih indah dan punya nilai estetika sesuai arahan Liberti," ujarnya.
Dalam kunjungan ini, Liberti dan Itun didampingi oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan, Ferdinand Siagian bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan, Asep Syarifudin, Kepala Bagian Umum Rakhmat Renaldy, Kepala Bidang Bibimpastasnak Infokom Kusbiyantoro, dan Kepala Lapas Banjarbaru Abdul Azis.
[ian]
BERITA TERKAIT: