Kapolres Lampung Tengah AKBP Selamet Wahyudi, mengatakan, pasca kejadian, ratusan aparat kepolisian dan TNI langsung diturunkan ke lokasi kejadian. Polisi sudah dapat mengendalikan situasi.
"Situasinya sudah direndam, kita sudah di TKP," terang Kapolres seperti dilansir
Kantor Berita RMOL Lampung.
Selamet mengatakan, aparat masih menyelidiki penyebab kejadian tersebut. Dugaan sementara, keributan yang menelan korban jiwa ini dipicu oleh kecelakaan lalu lintas atau keributan di sebuah bengkel tambal ban.
Dari informasi yang dihimpun di lapangan. Keributan bermula saat korban meninggal dunia bernama Alwi (30) menambal ban sepeda motornya di bengkel tambal ban milik Dion (27), warga Dusun Kebagusan, Kampung Bumiratu.
Diduga tidak mau bayar, Alwi kemudian dikeroyok warga setempat. Ia tewas saat dibawa ke Rumah Sakit Demang Sepulau Raya. Keluarga korban tidak terima dan balas menyerang ke dusun tersebut hingga terjadi bentrok dan menyebabkan tiga terluka dan satu rumah terbakar.
[yls]
BERITA TERKAIT: