Longsor Sibolga Menyebabkan Ibu Dan Anak Meninggal Dunia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Selasa, 27 Maret 2018, 16:43 WIB
Longsor Sibolga Menyebabkan Ibu Dan Anak Meninggal Dunia
Foto/Net
rmol news logo . Bencana longsor kembali terulang dan memakan korban. Hujan lebat yang turun di wilayah Kota Sibolga, Sumatera Utara sejak Senin sore hingga malam (26/3), telah menyebabkan banjir dan longsor.

Longsor tebing menimpa rumah di Kampung Baru Sikaje-kaje, Kelurahan Aek Manis, Kecamatan Sibolga Selatan pada pukul 19.00 Wib. Longsor menyebabkan dua orang meninggal dunia, satu orang luka berat dan tiga rumah rusak berat.

"Korban meninggal adalah ibu dan anaknya yaitu, Linda (35) sedang hamil dan Flara Citra (5). Satu anaknya lagi mengalami luka berat yaitu Stefani Claudya (9)," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Selasa (27/3).

Dijelaskan Sutopo, longsor datang ketika korban sedang di dalam rumah menonton televisi.

Saat bersamaan juga terjadi banjir di Kelurahan Aek Muara Pinang, Kecamatan Sibolga Selatan. Banjir menyebabkan seorang anak hanyut yaitu Aura Kasih Simanjuntak (2) yang ditemukan meninggal setelah terseret arus banjir. Korban ditemukan pukul 21.30 WIB.

Tim SAR gabungan dari BPBD Kota Sibolga, TNI, Polri, Basarnas, PMI, Tagana, relawan dan masyarakat melakukan penanganan darurat. Saat ini banjir sudah surut.

"Korban telah diserahkan pada pihak keluarga," demikian Sutopo. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA