Siang Ini, Buruh KSPI Kepung Kantor Anies-Sandi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Jumat, 10 November 2017, 08:16 WIB
rmol news logo Sejumlah buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan melakukan longmarch menuju Jakarta dari berbagai kabupaten/kota mengikuti aksi unjuk rasa di Istana Negara dan Balai Kota Jakarta.

Aksi ini merupakan buntut upah minimum provinsi (UMP) yang tidak sesuai dengan keinginan buruh.

"Longmarch ini adalah salah satu ikhtiar kami dari kaum buruh. Karena upaya yang kami lakukan dengan melakukan dialog sosial dan berkomunikasi dengan pemerintah tidak mendapatkan respon yang baik," kata Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Riden Hatam Azis di Jakarta, Jumat (10/11).

Dia menjelaskan, longmarch ini dilakukan supaya masyarakat tahu soal apa yang menjadi perjuangan para kaum buruh. "Karena upah erat kaitannya dengan daya beli masyarakat," tuturnya.

Ada tiga kelompok buruh yang bakal melakukan longmarch. Mereka berangkat dari tiga titik berbeda. Titik pertama, adalah peserta longmarch yang berangkat dari Bandung. Diikuti oleh para buruh dari Bandung, Cianjur, Subang, Cirebon, Purwakarta, Karawang, dan Bekasi-Jakarta.

"Mereka sudah berangkat sejak hari Selasa pagi," jelasnya.

Buruh yang berangkat dari Bandung ini berjumlah kurang lebih 100 orang dan disebut sebagai Laskar Marsinah.

Sementara kelompok kedua berangkat dari Bogor, yang diikuti para buruh dari Sukabumi, Bogor, dan Depok. Kelompok ini disebut sebagai Laskar Sebastian.

"Mereka berangkat dari Bogor pada hari Kamis kemari," ujarnya.

Sedangkan kelompok ketiga disebut sebagai Laskar Suryo Pranoto. Kelompok ini merupakan perwakilan buruh yang berasal dari Cilegon, Serang, dan Tanggerang. Sama seperti Laskar Sebastian, Laskar Suryo Pranoto ini berangkat Kamis 9 November 2017.

Tiba di Jakarta, peserta longmarch akan bergabung dengan puluhan ribu buruh yang melakukan aksi bertepatan dengan Hari Pahlawan 10 November 2017. [sam]
 


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA