Hal itu disampaikan saat penyerahan SK pencalonan Pilkada Sumsel 2018 kepada Dodi Reza Alex Noerdin sebagai Calon Gubernur Sumsel, Selasa kemarin (31/10). Hal ini bukan tanpa alasan karena Golkar tidak cukup kursi sehingga harus berkoalisi dengan partai lain.
Menyikapi hal tersebut, Ketua DPD Partai Golkar Kota Pagaralam Ruslan Abdul Gani mengatakan, bahwa pihaknya memang tidak sempat mendengar pernyataan langsung dari Nurdin Halid pada saat penyerahan SK Cagub ke Dodi Alex.
"Namun, jika itu yang terbaik menurut partai bisa jadi akan jadi kenyataan bahwa Golkar akan berkoalisi dengan PDIP pada Pilgub mendatang," ungkapnya dilansir dari
RMOL Sumsel, Rabu (1/11).
Artinya, kata Ruslan, jika melihat bursa cagub dan cawagub saat ini, Dodi Alex yang sudah mendapatkan SK dari Golkar sebagai Cagub besar kemungkinan akan didampingi oleh sosok dari PDIP.
"Bisa jadi pasanganya nanti, orang dari PDIP juga," jelas Ruslan tanpa mau menyebutkan namanya.
Disinggung soal adanya kemungkinan Golkar Pagaralam ikut berkoalisi dengan PDIP dalam Pilkada Pagaralam 2018 mendatang, Ruslan mengatakan segala kemungkinan bisa terjadi.
"Perintah itu belum ada, namun jika memang itu keputusan partai maka bukan tidak mungkin," ungkap Ruslan.
[rus]
BERITA TERKAIT: