2.500 PNS Pensiun, Bandung Barat Minta Pemerintah Cabut Moratorium

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Rabu, 12 Juli 2017, 11:14 WIB
rmol news logo Jumlah pegawai negeri sipil (PNS) yang terus menurun tiap tahun karena pensiun, jadi alasan Pemkab Bandung Barat meminta pemerintah pusat segera mencabut moratorium penerimaan CPNS.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Barat (KBB) Maman S Sunjaya menjelaskan bahwa jumlah PNS di KBB saat ini masih jauh dari ideal. Namun untuk menambah personel baru, pihaknya terbentur moratorium penerimaan CPNS.

"Hingga kini kami masih belum bisa melakukan rekrutmen CPNS karena masih berlakunya moratorium," ucap Maman di Kompleks Pemda KBB, Rabu (11/7).

Dijabarkan Maman bahwa setiap tahunnya tercatat ada sekitar 250 PNS yang memasuki usia pensiun. Jika dirunut sejak pemekaran KBB dari Kabupaten Bandung pada 2007 lalu, maka sudah ada total 2.500 PNS yang telah pensiun. Sedangkan akibat tidak adanya rekrutmen banyak jabatan kosong karena tidak adanya pejabat pengganti.

Kondisi itu jelas berdampak kepada kinerja masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD). Sedangkan untuk menambal kekurangan personel itu pihaknya terpaksa merekrut tenaga kerja honorer (TKK).

"Hingga kini KBB masih kekurangan sekitar 3.000 pegawai dan itu hanya ditambal oleh TKK. Tak jarang khususnya di Dinas Pendidikan lebih banyak guru honorer dibandingkan dengan guru PNS-nya," tandasnya seperti diberitakan RMOLJabar. [ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA