"Dewan Pers telah mengeluarkan surat dan ditujukan kepada tim advokasi dan pengamanan Anies-Sandi bahwa gerilyapolitik (dot) com, terkonfirmasi bukan lembaga pers," kata Jurubicara Anies-Sandi, Naufal Firman Yursak, seperti diberitakan
RMOLJakarta.com, Rabu (31/5).
Situs tersebut, kata Naufal, kerap kali menerbitkan berita sepihak dan tidak berimbang.
"Tidak melakukan uji informasi, mencampurkan fakta dan opini yang menghakimi sehingga tidak sesuai dengan pasal 1 dan pasal 3 kode etik jurnalistik," ujar Naufal.
Pihaknya juga sudah berkomunikasi dengan penyidik dari Kemenkominfo.
"Sudah ada tanggapan setelah surat kopinya kita berikan, Kominfo akan menindaklajuti dengan pemblokiran. Kita akan lihat apakah pemblokiran memang benar akan terjadi," pungkas Naufal.
[sam]
BERITA TERKAIT: