Hal itu terungkap saat mereka mengikuti kuliah umum dari pakar maritim Dr. Yulian Paonganan, di Universitas Brawijaya, Sabtu (29/4).
Ongen sapaan akrab Yulian Paonganan sendiri merupakan pencipta drone OS-Wifanusa dan juga berhasil menciptakan Marine Rescue Drone CAMAR-70.
Diskusi yang berkembang dalam kuliah tersebut tercetus banyak ide dan gagasan menciptakan drone untuk menunjang riset kelautan.
Bukan hanya pemetaan, namun identifikasi potensi sumber daya di pesisir dan laut.
"Tidak ada yang tidak mungkin selama itu masih bisa dihitung secara scientifik, apalagi teknologi drone sekarang ini bukan lagi hal yang eksklusif, harusnya kita bisa realisasikan untuk kepentingan riset kelautan," kata Ongen.
Dia juga bersedia memfasilitasi mahasiswa kelautan Univeritas Brawijaya untuk melakukan pengembangan drone.
"Seperti ide dan gagasan yang mereka cetuskan hari ini di Kampus UB," tandas Ongen.
[rus]
BERITA TERKAIT: