Bupati Batang Minta Ditetapkan Sistem Penganggaran Pemerintah Daerah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/febiyana-1'>FEBIYANA</a>
LAPORAN: FEBIYANA
  • Minggu, 06 Maret 2016, 20:41 WIB
rmol news logo Pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri diminta untuk menentukan sistem penganggaran pemerintah daerah.

"Jika Kemendagri lihat sistem penganggaran daerah ini baik, ya demi pembangunan yang lebih cepat, beri saja perintah, seluruh daerah. Artinya, jalankan sistem ini," ujar Bupati Batang, Yoyok Riyo Sudibyo dalam acara diskusi di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (6/3).

"Sistem itu ada di flashdisk kok. Mudah untuk diaplikasikan oleh daerah lain. Tinggal colok, copy, jadi," lanjut dia.

Yoyok menambahkan, kualitas kepala daerah dan dinamika politik daerah se-Indonesia tidaklah sama. Sistem penganggarannya pun berbeda-beda. Oleh sebab itu, pembangunan harus dilakukan secara merata, tak hanya parsial di daerah tertentu saja.

"Kesatuan sistem penganggaran ini perlu ya, supaya jangan ada seperti tumpang tindih. Di Batang seperti apa, di daerah lain seperti apa, dan lain-lain," lanjutnya.

Namun, ia menekankan, kepala daereah harus lebih dahulu memersiapkan sumber daya manusia sebelum menerapkan sistem penganggaran yang bersumber dari pemerintah pusat tersebut.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA