Pendekatan Budaya Jadi Solusi Pembangunan Papua

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 28 Januari 2016, 00:07 WIB
Pendekatan Budaya Jadi Solusi Pembangunan Papua
net
rmol news logo Aspek kebudayaan merupakan salah satu pendekatan jitu dalam pembangunan di Papua.

Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Hilmar Farid menjelaskan, pemerintah telah membuka ruang keberagaman kebudayaan masyarakat Papua dalam kerangka pembangunan di Bumi Cenderawasih.

Salah satu contoh, kebudayaan masyarakat Papua di bidang pangan telah berbenturan dengan kebijakan pemerintah dalam swasembada beras.

Menurut Hilmar, dalam 20 tahun terakhir, kebijakan pemerintah dalam swasembada beras membuat cara hidup masyarakat Papua berubah.

Meski permasalahan pangan tidak termasuk dalam pengertian budaya secara konfensional, namun menurut Hilmar, masalah pangan erat kaitannya dengan kebudayaan dan cara hidup di Papua dari tanaman kedelai atau disebut juga talas.

"Jadi, berangkat dari kebudayaan, tapi bisa mencapai ruang-ruang lain, dan keberagaman ini yang harus mendapat ruang, saya memastikan ruang itu tetap tersedia secara dinamis mencakup kebudayaan cara hdiup mereka," jelasnya dalam seminar nasional 'Tindak Lanjut Kebijakan Presiden Jokowi Untuk Papua Tanah Damai' di Auditorium LIPI, Jakarta, Rabu (27/1).

Hilmar menambahkan, pendekatan melalui kebudayaan memang jauh berbeda dari penanganan Papua dimasa sebelumnya yang lebih mengedepankan dialog. Format dialog tersebut lebih banyak ditentukan kepentingan keamanan dan politik.

"Sekarang kalau kita memasukkan kebudayaan secara sungguh-sungguh dan memerhatikan keberagaman sejalan dengan program Nawacita mengenai pembangangunan dari pinggiran. Karena pembangunan dari pinggir bukan cuma masalah ekonomi tapi juga menyangkut masalah sosial. Pendekatan inilah yang menjadi tantangan kita semua untuk mendekati masalah ini secara berbeda," pungkasnya.[wah]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA