Ribuan Warga Cirebon Terancam Tidak Bisa Memilih

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Senin, 18 November 2013, 15:33 WIB
Ribuan Warga Cirebon Terancam Tidak Bisa Memilih
foto:net
rmol news logo Ribuan pemilih di Kota Cirebon Jawa Barat terancam tidak bisa menggunakan hak suaranya pada pemilu 2014 mendatang. Pasalnya 40 persen di lima kecamatan di Cirebon belum memiliki Nomor Identitas Kependudukan (NIK) atau Nomor  Kartu  Keluarga (NKK) sebagai syarat masuk ke Daftar Pemilih Tetap (DPT) .

"Dari 2.033.000 pemilih yang masuk DPT dari 5 kecamatan, yaitu kecamatan Kejaksan, Kesambi, Lemahwungkuk, Kesambi dan Harjamukti Kota Cirebon, sekitar 40 persen diantaranya tidak mempunyai NIK," ujar Ketua KPU Kota Cirebon, Emrizal, Senin (18/11).

Saat ini, kata dia, pihaknya terus melakukan pembenahan DPT dengan melakukan koordinasi dengan dinas kependudukan dan catatan sipil kota setempat.

"Kami masih terus melakukan proses perbaikan data rekapitulasi DPT, melalui kordinasi dengan dinas kependudukan dan catatan sipil, yang di bantu oleh masing-masing PPK setempat," tambah Emrizal.

Sementara batas waktu untuk menyerahkan rekapitulasi DPT ke KPU Propinsi  Jawa Barat, pada tanggal 4 Desember mendatang. Kini pihak KPU, kata Emrizal, masih berusaha memperbaiki data yang ada, dengan melengkapi data bagi pemilih yang tidak mempunyai NIK dan NKK.

Jika batas waktu penyerahan data ke KPU Propinsi tidak segera terselesaikan, maka ribuan warga di Kota Cirebon terancam tidak bisa memilih. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA