Pantauan
Kantor Berita Politik RMOL, sebanyak 6 orang termasuk Gubernur Malut, Abdul Gani Kasuba resmi mengenakan rompi tahanan KPK saat turun dari ruang pemeriksaan di lantai dua Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Abdul Gani Kasuba dan 5 orang lainnya terjaring tangkap tangan KPK di wilayah Malut dan Jakarta sejak Senin sore (18/12), pada saat diduga tengah melakukan tindak pidana korupsi berupa suap menyuap terkait Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut.
Artinya, sebentar lagi KPK akan mengumumkan secara resmi identitas para pihak yang terjaring tangkap tangan dan pihak-pihak yang resmi ditetapkan sebagai tersangka.
Sebelumnya, Jurubicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri mengatakan, pihaknya mengamankan 18 orang, termasuk Gubernur Malut, pejabat Pemprov Malut, dan pihak swasta.
Dalam tangkap tangan itu, KPK juga mengamankan barang bukti uang. Akan tetapi, nominal uangnya belum diungkapkan kepada publik.
BERITA TERKAIT: