"Suap dan pengaturan proyek candi Bakamla cukup mengagetkan. Karena ada nama keluarga Pak Jokowi. Kagetnya itu KPK enggak bisa menangkap kader PDIP, Fahmi yang menjadi kunci mengurai kasus ini," kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Andi Arief dalam akun twitternya
@AndiArief_, sesaat lalu (Jumat, 18/10).
Keterangan Ali Fahmi alias Ali Habsyi dinilai penting, ihwal keterangan terdakwa mantan Anggota Komisi I DPR, Fayakhun Andriadi mengaku dikenalkan dengan keluarga Jokowi oleh Ali Fahmi pada tahun 2016, guna mengurus anggaran proyek Bakamla.
"KPK bisa meminta bantuan densus yang ahli menangkap buronan," demikian Andi Arief.
Jurubicara KPK, Febri Diansyah sebelumnya, mengatakan lembaganya telah berusaha melakukan pencarian terhadap Ali Fahmi alias Ali Habsyi, namun hasilnya nihil.
"Sudah kami datangi rumahnya serta panggil berulang-ulang tapi hasilnya nihil," ucap Febri.
[jto]
BERITA TERKAIT: