Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Antikorupsi, Pemuda Muhammadiyah Terkecoh Dengan Pencitraan Ahok

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Selasa, 10 Januari 2017, 22:03 WIB
Antikorupsi, Pemuda Muhammadiyah Terkecoh Dengan Pencitraan Ahok
rmol news logo Selain mengaku dekat dengan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak, Terdakwa kasus penistaan agama Basuki T. Purnama juga mengklaim pernah dinobatkan sebagai gubernur yang jujur dalam mengelola anggaran oleh Pemuda Muhammadiyah yang memang sedang gencar dalam gerakan Berjamaah Melawan Korupsi.

"Saya bahkan dijadikan model bagi Pemuda Muhammadiyah," ungkap Ahok dalam persidangan kasus yang membelitnya di Auditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (10/1).

Ahok menyampaikan itu saat mencecar Sekretaris PP Pemuda Muhammadiyah Pedri Kasman, pelapor yang menjadi saksi siang tadi. [Baca: Ahok Klaim Pernah Jadi Model Anti Korupsi Pemuda Muhammadiyah]

Benarkah demikian?

Dahnil membenarkan pihaknya pernah pernah mengundang Ahok dalam diskusi Madrasah Antikorupsi yang digelar di Aula PP Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat pada 12 April 2015. Selain Ahok dan Dahnil, juga tampil sebagai pembicara Walikota Cilegon Iman Ariyadi dan Koordinator ICW Ade Irawan.

"Namun Pemuda Muhammadiyah melalui Madrasah Antikorupsi yang berkomitmen merawat budaya antikorupsi melalui pendidikan antikorupsi untuk kaum muda, tidak pernah menobatkan secara resmi Ahok sebagai tokoh atau kepala daerah yang pantas menjadi model antikorupsi seperti yang disampaikan oleh Pak Ahok," ungkapnya.

Dia hanya menyampaikan kepala daerah perlu mencontoh Ahok terkait keberaniannya melawan potensi korupsi yang mungkin dilakukan oleh oknum DPRD pada saat itu, terkait dengan kasus pengadaan UPS.

Walaupun pada akhirnya, Dahnil dan aktivis Madrasah Antikorupsi lainnya merasa terkecoh dengan model pencitraan Ahok. [Baca: Dahnil Tak Lagi Berkomunikasi Setelah Ahok Menggusur Dan Diduga Korupsi]

"Alhamdullilah saya dan kawan-kawan masyarakat sipil antikorupsi diingatkan oleh banyak pihak terkait ini. Sehingga kami sama sekali tidak berkenan lagi menghubungkan Ahok dengan komitmen antikorupsi karena kami nilai faktanya justru sebaliknya," ungkap inisiator Gerakan Berjamaah Melawan Korupsi ini.

"Jadi, bagi kami, Pemuda Muhammadiyah dan Madrasah Antikorupsi, saat Ini Ahok sama sekali bukan model kepala daerah yang antikorupsi," tegas Dahnil.

Meski begitu, dia menambahkan, apa yang disampaikannya tersebut tidak ada kaitan dengan pelaporan kasus penistaan agama lewat Sekretaris PP Pemuda Muhammadiyah, Pedri Kasman. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA