Inilah Alasan KPK Luncurkan TV Streaming

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Minggu, 17 Agustus 2014, 13:16 WIB
rmol news logo Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Adnan Pandu Praja menjelaskan, pentingnya memiliki media kampanye dan informasi seperti Kanal KPK TV.

Pagi tadi (Minggu, 17/8), TV streaming milik lembaga antirasuah itu resmi diluncurkan di Kota Tua, Jakarta Barat.

Menurut Adnan, melalui TV diharapkan lebih efektif untuk menyampaikan pesan-pesan KPK.

"Kalau TV masyarakat lebih mudah melihat ketimbang membaca," katanya kepada wartawan.

Selain itu juga melalui TV KPK ini, jelas Adnan, dapat lebih mudah memberi pesan ke masyarakat mengenai sosok calon pemimpin di daerah mereka. Sebab, ia mendengar ada seorang mantan terpidana yang mau mencalonkan diri kembali sebagai bupati.

"Ini indikasi yang menurut saya sangat ekstrim ya. Ekstrim kalau kaitan dengan IT bahwa pesan-pesan kita itu enggak sampai ke masyarakat, cuma orang Jakarta, penggiat antikorupsi tapi para pemilih belum tersentuh," ujarnya.

"Nah, nanti IT itulah yang mampu menyentuh mereka. Mereka mantan terpidana berani maju karena yakin pasti ada yang bakal milih,"sambungnya.

Adnan menambahkan, ada beberapa alasan kemungkinan untuk dijadikan bahan evaluasi jika mantan terpidana korupsi sampai berani maju dalam Pilkada.

"Pertama jangan-jangan hukumannya tidak memberikan pembelajaran dan kedua duitnya masih banyak, Ketiga betapa perlunya mencabut hak politik mereka (pelaku korupsi). Jadi banyak hal yang masih di evaluasi kembali kenapa mantan terpidana masih mencalonkan kembali, itu perlu dievaluasi. Mereka masih berasa menang," papar Adnan.

Disinggung suguhan materi TV yang baru diluncurkan itu, Adnan mengatakan bahwa pihaknya memiliki sangat banyak materi.

"Ibaratnya, data kita selama 10 tahun di gudang kita perlihatkan," pungkasnya.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA