Dituding Kampanye Hitam, Anas Doakan Teman-teman Demokrat Sukses Nyaleg

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Jumat, 28 Maret 2014, 14:43 WIB
Dituding Kampanye Hitam, Anas Doakan Teman-teman Demokrat Sukses <i>Nyaleg</i>
anas urbaningrum/net
rmol news logo Bekas Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum tak terima dituding melancarkan black campaign (kampanye hitam) dengan menyeret-nyeret Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam pembelian mobil Toyota Harrier yang dijadikan barang bukti dugaan gratifikasi proyek Hambalang.

Adapun yang menuding itu adalah sejumlah petinggi partai yang berlambang mercy tersebut. Menurut Anas, pernyataan dia soal uang dari SBY tersebut sama sekali tak ada kaitannya dengan Partai Demokrat.

"Kan tidak ada hubungan dengan Demokrat. Saya tidak menyinggung Demokrat sama sekali," terang Anas di kantor KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (28/3).

Sebaliknya, ia selalu mendoakan Partai Demokrat, utamanya rekan-rekannya dulu di partai bintang mercy yang saat ini tengah berjuang memenangkan kursi anggota legislatif.

"Teman-teman saya di demokrat yang sekarang jadi caleg sukses semua," harap Ketua Presidium ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) itu.

Saat disinggung, apakah Anas juga mendoakan SBY, dia menampiknya.

"Loh SBY kan nggak nyaleg, masak sampean bilang SBY nyaleg, yang bener saja," cetus Anas dengan senyuman khasnya.

Anas hari ini datang ke KPK guna menjalani pemeriksaan lanjutan dalam kapasitasnya sebagai tersangka dugaan gratifikasi terkait proyek pembangunan sport center Hambalang dan atau proyek-proyek lainnya.

Anas sendiri selain menjadi tersangka dalam perkara gratifikasi, belakangan juga dijerat di perkara tindak pidana pencucian uang (TPPU).[wid]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA