"Sekitar 60 personel. 30 dari satuan Sabhara, dan 30 dalmas Polsekta Bandung Wetan," kata Kabag Ops Polrestabes Bandung, AKBP Diki Budiman, lewat pesan singkatnya, (Senin, 2/12).
Ia menyebutkan, anggotanya akan disebar di beberapa tempat seperti di ruang tahanan untuk pengawalan dari ruang tahanan ke ruang sidang, kemudian di ruangan sidang dan di luar ruangan atau sekitar PN Bandung. Gelombang unjuk rasa diperkirakan akan mewarnai sidang kasus pembunuhan dara cantik itu. Salah satu elemen yang akan melakukan unjuk rasa damai di PN Bandung adalah dari Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Jawa Barat. Aksi mereka sebagai gerakan moral menuntut penuntasan misteri kasus Sisca Yofie.
Selain itu, ia memastikan keluarga korban (Sisca) tidak ada dendam dan akan mengikuti persidangan dua terdakwa pembunuhan dengan tertib.
"Tidak ada ancaman dari keluarga. Keluarga kan tidak menyimpan dendam," katanya.
Informasi yang diperoleh dari Humas PN Bandung menyebutkan, sidang akan digelar tepat pukul 10.00 pagi.
"Sidang akan digelar pukul 10 pagi ini," ujar Joko Indiarto Humas PN Bandung, tadi pagi.
PN Bandung menggelar sidang perdana kasus pembunuhan sadis terhadap Sisca Yofie dengan dua berkas kasus, yakni untuk terdakwa Wawan alias Awing dan satu berkas lagi untuk terdakwa Ade alias Epul.
Sidang sendiri akan dipimpin hakim Parulian Lumban Toruan, dan dua hakim anggotanya Parlas Nababan dan Marudut Bakara.
[ald]
BERITA TERKAIT: