Fine yang dikenal dekat dengan Presiden Donald Trump, melontarkan pernyataan keras ini saat mempersoalkan isu keamanan di Tepi Barat. Dalam sidang tersebut, Fine mempertanyakan kemungkinan perdamaian dengan Palestina.
"Ketika Anda berurusan dengan sekelompok orang yang terus-menerus menyerukan penghancuran Negara Israel, bagaimana Anda bisa berdamai dengan hal itu?" kata Fine, dikutip dari
Al Jazeera, Kamis 11 November 2025.
Ia juga menegaskan sikapnya saat menanggapi pernyataan Presiden Organisasi Zionis Amerika, Morton Klein, yang menyebut Islam perlu reformasi. Klein menyebut, jarang ada yang mau bersuara karena takut dicap Islamofobia.
"Aku tidak takut akan hal itu." ujar Fine.
Sejumlah pengamat menyebut pernyataan itu sebagai bentuk Islamofobia terang-terangan di tengah meningkatnya kekerasan pemukim Israel di Tepi Barat serta tewasnya dua warga AS akibat serangan pemukim tahun ini.
BERITA TERKAIT: