Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Senin, 10 Maret 2025, 11:38 WIB
Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita
Tepi pantai yang rusak terlihat akibat hujan lebat dan angin kencang akibat Topan Alfred di Gold Coast, Australia, pada Sabtu, 8 Maret 2025/Net
rmol news logo Ratusan ribu warga di negara bagian Queensland, Australia mengalami pemadaman listrik setelah Badai Alfred membawa angin kencang dan hujan deras yang memicu peringatan banjir di berbagai wilayah.  
Selamat Berpuasa

Menurut laporan distributor energi Energex, sekitar 316.540 pelanggan kehilangan aliran listrik di tenggara Queensland. 

"Kota Gold Coast menjadi daerah yang paling parah terdampak, dengan lebih dari 112.000 orang  mengalami pemadaman listrik akibat badai tersebut," ungkap laporan tersebut seperti dimuat Reuters Senin, 10 Maret 2025. 

Badai Alfred mencapai daratan pada hari Sabtu setelah sebelumnya berstatus sebagai topan selama 16 hari. Meski ibu kota negara bagian, Brisbane, relatif aman, dampak badai terasa hingga New South Wales..  

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menegaskan bahwa situasi di Queensland dan New South Wales masih sangat serius.  

“Hujan deras, hembusan angin kencang yang merusak, dan dampak ombak pantai diperkirakan akan terus berlanjut selama beberapa hari mendatang,” ujar Albanese dalam pernyataannya di Canberra.

Biro Meteorologi Australia juga memperingatkan kemungkinan banjir bandang di berbagai wilayah, termasuk Brisbane, Ipswich, Sunshine Coast, dan Gympie. Selain itu, angin dengan kecepatan 90 km/jam masih berpotensi terjadi di beberapa daerah.  

"Sekarang hanya angin lemah karena terus bergerak lebih jauh ke pedalaman melalui Queensland tenggara, membawa banyak hujan," kata Dean Narramore, ahli meteorologi dari Biro Meteorologi Australia.  

Bandara Brisbane sempat ditutup tetapi kembali beroperasi pada hari Minggu, 9 Maret 2025. Tetapi, otoritas bandara memperingatkan bahwa cuaca buruk masih bisa berdampak pada jadwal penerbangan.  

Sementara itu, pemerintah negara bagian Queensland akan memutuskan apakah sekitar 1.000 sekolah negeri yang ditutup akibat badai dapat kembali beroperasi pada Senin.  

“Jika aman untuk melakukannya, sekolah akan dibuka kembali kecuali di Gold Coast, yang masih mengalami kerusakan signifikan. Listrik padam dan masalah transportasi,” ujar Perdana Menteri Queensland, David Crisafulli, dalam pernyataan yang disiarkan televisi dari Brisbane.  

Meskipun badai telah melemah, warga masih diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan banjir dan gangguan lainnya akibat sisa dampak badai Alfred.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA