Asisten Menteri Luar Negeri Urusan Timur Dekat, Barbara Leaf menyampaikan komitmen Amerika Serikat untuk mendukung inisiatif yang digagas Kerajaan Maroko dan dinilai mampu menyelesaikan permasalahan di wilayah Sahara Barat.
"Amerika Serikat menegaskan kembali dukungannya terhadap inisiatif otonomi Maroko sebagai solusi serius, kredibel, dan realistis terhadap masalah Sahara Maroko, kata Leaf dalam sebuah keterangan yang diterima redaksi pada Minggu, 24 November 2024.
Pernyataan itu disampaikan Leaf selama pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Maroko, Kerjasama Afrika, dan Ekspatriat Maroko, Nasser Bourita di Rabat, hari Jumat lalu, 22 November 2024.
Leaf juga mengatakan bahwa Washington terus mendukung Utusan Pribadi Sekretaris Jenderal PBB untuk Sahara, Staffan de Mistura, dalam upayanya untuk memajukan negosiasi menuju solusi politik yang dapat diterima bersama.
Hubungan antara Washington dan Rabat telah meningkat secara signifikan sejak Amerika Serikat mendukung klaim Maroko atas Sahara Barat pada bulan Desember 2020.
Pengakuan tersebut dikecam oleh Front Polisario di Sahara Barat dan Aljazair.
BERITA TERKAIT: