Anggota parlemen di majelis rendah Duma Negara memberikan suara mayoritas untuk menyetujui pembacaan pertama rancangan kenaikan anggaran pertahanan, dengan hanya satu suara yang menentang.
Dikatakan bahwa kenaikannya di tahun 2025 sebesar 13,5 triliun rubel (Rp2.180 triliun), lebih besar dari gabungan anggaran untuk kesejahteraan dan pendidikan.
"RUU tersebut akan melalui pembacaan kedua pada tanggal 14 November," ungkap
AFP pada Jumat, 25 Oktober 2024.
Angka tersebut tidak termasuk beberapa sumber daya lain yang diarahkan untuk perang dan beberapa anggaran yang diklasifikasikan sebagai rahasia tingkat tinggi.
Jika digabungkan maka total anggaran untuk pertahanan dan keamanan tersebut akan mencapai sekitar 40 persen dari total anggaran pemerintah Rusia, yang diperkirakan mencapai 41,5 triliun rubel pada tahun 2025.
Kesepakatan untuk menaikkan anggaran pertahanan dilakukan saat pasukan Moskow bergerak maju di Ukraina timur, merebut puluhan kota dan desa dari pasukan Ukraina yang kewalahan dan kekurangan personel.
Sebelum mengirimkan rancangan anggaran ke parlemen Rusia, Moskow mengumumkan peningkatan investasi dan kesejahteraan sosial di samping pengeluaran militer yang lebih tinggi.
BERITA TERKAIT: