Menurut Kementerian Luar Negeri Maroko pada Selasa (25/6), bantuan medis besar-besaran itu dikerahkan atas arahan dari Raja Maroko, Mohammed VI.
Dijelaskan bahwa Raja Maroko yang juga menjabat sebagai Presiden Komite Al-Quds, telah setuju untuk membiayai sebagai pasokan bantuan kemanusiaan dengan uang pribadinya.
"Pasokan medis tersebut mencakup obat-obatan dan peralatan penting untuk mengobati luka bakar, keadaan darurat bedah, dan perawatan trauma," ungkap pernyataan tersebut.
Kemlu Maroko menyebut bantuan akan diangkut menggunakan jalur darat yang pernah digunakan selama operasi bantuan pangan Ramadhan lalu.
Pada bulan Maret, Raja Mohammed VI memerintahkan pengerahan lebih dari 40 ton bantuan kemanusiaan untuk warga Palestina di Gaza.
Bantuan tersebut disalurkan melalui Yayasan Solidaritas Mohammed V, dengan anggota Angkatan Bersenjata Kerajaan mengawasi operasi tersebut.
Menurut pernyataan kementerian saat itu, sejak perang Gaza dimulai 7 Oktober lalu, Maroko menjadi negara pertama yang mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui jalur darat yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Hingga hari ini, serangan Israel yang tiada henti terhadap warga sipil di Gaza dan Tepi Barat telah mengakibatkan kematian lebih dari 37.600 warga Palestina.
BERITA TERKAIT: