Menurut keterangan yang diterima redaksi pada Minggu (2/6), acara pameran berlangsung di Centro de Convenciones Metropolitano de Quito, Ekuador mulai 24 hingga 26 Mei lalu.
Pada stand seluas 16 meter persegi yang disediakan oleh KBRI Quito, Indonesia menampilkan 2 produk andalannya yaitu belt/tali kipas dari PT. Supreme Belting Perkasa dan baterai dari PT. Selatan Jadi Jaya, yang memang khusus datang dari Indonesia untuk mengikuti pameran ini.
Dalam pernyataannya di jejaring sosial resmi penyelenggara EXPOMEC 2024, Duta Besar RI untuk Ekuador, Agung Kurniadi, menyampaikan bahwa KBRI Quito sangat senang berpartisipasi dan mendukung keikutsertaan dari perusahaan-perusahaan Indonesia pada pameran ini sejak tanggal 24 Mei 2024.
"Animo para pengunjung pameran, serta pengusaha Ekuador, untuk melihat dan memperoleh informasi produk-produk Indonesia yang ditawarkan sangat tinggi dan diharapkan hal ini bisa menjadi awal yang baik," ujarnya.
Dikatakan bahwa partisipasi pada Pameran EXPOMEC 2024 merupakan yang pertama kali bagi Indonesia. Oleh karenanya beberapa staf KBRI Quito yang bertugas di stand pameran mengenakan pakaian nasional Indonesia dan juga membagikan snack kue khas Indonesia untuk menarik pengunjung.
Selama 3 hari pelaksanaan EXPOMEC 2024, terlihat ketertarikan dari pelaku usaha otomotif pada produk-produk yang ditawarkan di stand Indonesia.
Terdapat permintaan beberapa distributor lokal untuk memperoleh sample produk belt/tali kipas yang diproduksi PT. Supreme Belting Perkasa.
Selain itu, terdapat juga peluang besar untuk produk baterai, mengingat harga jual di pasaran Ekuador yang jauh diatas biaya produksi.
Pameran EXPOMEC merupakan salah satu pameran suku cadang terbesar di Amerika Latin dan yang terbesar di Ekuador.
Pameran ini bahkan diselenggarakan sebanyak 2 kali dalam setahun, yaitu di kota Quito dan Guayaquil.
Tahun ini EXPOMEC diikuti oleh lebih dari 100 peserta pameran perusahaan produsen suku cadang otomotif dari lebih dari 10 negara, terutama dari China dan Ekuador, sebagai tuan rumah, serta dihadiri oleh importir, distributor, maupun pengusaha retail di sektor ini.
BERITA TERKAIT: