Administrasi Meteorologi China mengatakan tornado terjadi sekitar pukul 15.00 di distrik Baiyun di Guangzhou, sebuah kota metropolitan dan pusat manufaktur yang luas di dekat Hong Kong.
"Pihak berwenang mengatakan 33 orang lainnya terluka dan 141 bangunan pabrik rusak," kata
Kantor Berita Resmi Xinhua.
Unggahan video di media sosial memperlihatkan langit sore hari menjadi gelap karena awan badai dan puing-puing yang beterbangan di udara.
Peringatan tornado dikeluarkan untuk wilayah lain di Guangzhou dan ada laporan yang belum dikonfirmasi bahwa tornado kedua tampaknya melanda distrik lain di kota itu pada sore hari.
Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengunjungi Guangzhou dalam kunjungan resmi ke China awal bulan ini.
Kota yang dulu bernama Canton ini juga baru saja menyelenggarakan Canton Fair, sebuah pameran ekspor dan impor besar yang menarik pembeli dari seluruh dunia.
September tahun lalu, dua tornado menewaskan 10 orang di provinsi Jiangsu di China Timur.
Pada tahun 2021, dua tornado melanda negara itu dalam satu hari, menewaskan 12 orang, termasuk delapan di Wuhan.
BERITA TERKAIT: