Dua pelaku berhasil diidentifikasi dan tangkap pada Selasa (16/4), setelah aksinya terekam kamera CCTV.
"Kedua pria berusia 24 dan 21 tahun itu ditangka di negara bagian Gujarat. Kami berhasil menemukan kedua tersangka di dekat sebuah kuil," ungkap petugas polisi distrik Kutch, Mahendra Bagaria, seperti dimuat
AFP.
Serangan di apartemen Salman terjadi pada Minggu (14/4), pukul 05.00 pagi waktu setempat.
Kedua pelaku menembaki apartemen Salman sebanyak 4 kali, sebelum akhirnya pergi dengan menaiki sebuah motor.
Gangster Bishnoi membeberkan bahwa mereka adalah dalang dibalik penembakan di apartemen Salman Khan.
Khan menjadi sasaran Bisnhnoi sejak tahun 1998, karena menembak dua ekor blackbuck atau antelop India, sejenis kijang dalam perjalanan berburu rekreasi.
Anggota komunitas Bishnoi mengajukan kasus pidana terhadap Khan atas penembakan blackbuck.
Khan dijatuhi hukuman lima tahun penjara oleh pengadilan setempat karena melanggar Undang-Undang Perlindungan Satwa Liar pada tahun 2018.
Namun hukuman tersebut ditangguhkan di tingkat banding hanya beberapa hari setelah Khan dikirim ke penjara, sehingga pemimpin geng Lawrence Bishnoi mengancam akan membunuh Salman.
Salman menanggapi serangan di apartemennya dengan cukup tenang. Dia mengaku kerap mendapat ancaman seperti itu.
"Mereka ingin dapat perhatian," kata Salman Khan kepada media.
Setelah penembakan itu, Salman melakukan tindakan pencegahan dengan memperketat penjagaan di sekitar kediamannya dan keluarganya dijaga oleh polisi setelah adanya insiden ini.
BERITA TERKAIT: