Kehadiran kapal China itu, yang terdeteksi pada pukul 14.46 waktu setempat, memicu respons cepat dari kapal patroli Taiwan, yang memantau secara ketat dan mengeluarkan peringatan hingga kapal China mundur dari zona terlarang di sekitar Pulau Kinmen.
Menurut
Focus Taiwan, Penjaga Pantai China awalnya bersikeras mengatakan bahwa patroli mereka dilakukan dalam batas-batas hukum, sekitar 3 hingga 3,2 mil laut di selatan Pulau Kinmen.
Sebelumnya pada hari Kamis (14/3), Taiwan dan China memulai misi penyelamatan bersama menyusul insiden terbaliknya kapal nelayan di dekat Kepulauan Kinmen Taiwan. Misi penyelamatan itu untuk menemukan dua awak kapal yang hilang.
Pihak Taiwan melaporkan, kapal nelayan yang membawa enam orang itu tenggelam sekitar 1,07 mil laut barat daya pulau Dongding sekitar pukul 06.00 waktu setempat.
Menurut
Aljazeera, dua orang dipastikan tewas, sementara dua orang selamat berhasil diselamatkan dari lokasi kejadian. Adapun dua lainnya menghilang.
Kawasan ini sensitif karena Kinmen terletak hanya 5 km atau 3 mil di lepas pantai timur China.
BERITA TERKAIT: