Desakan pengunduran diri Lazzarini disampaikan Menteri Luar Negeri Israel, Katz, dalam sebuah pernyataan di platform media sosial X, Minggu (28/1).
Katz menulis permintaan agar Lazzarini tidak lagi memimpin UNRWA, setelah 12 stafnya diduga membelot dan mendukung Hamas.
"Tuan Lazzarini tolong mundur,” bunyi tweet singkat dari Katz, seperti dimuat
Times of Israel.
Sebelum meminta Lazzarini mundur, dalam pernyataan lainnya Katz menyarankan agar PBB menghapus UNRWA dan menggantinya dengan badan yang lebih kredibel.
"UNRWA harus diganti dengan badan-badan yang didedikasikan untuk perdamaian dan pembangunan sejati," tegasnya.
Tidak hanya Katz, jurubicara pemerintah Israel, Eylon Levy, juga menuduh UNRWA sebagai tameng Hamas.
"UNRWA telah menjadi front untuk Hamas dan menutupi kelompok teror itu," ungkapnya di X.
BERITA TERKAIT: