Menhan Israel Ancam Serang Iran Lagi Jika Terancam

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Jumat, 11 Juli 2025, 10:13 WIB
Menhan Israel Ancam Serang Iran Lagi Jika Terancam
Menhan Israel, Israel Katz/Net
rmol news logo Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengeluarkan pernyataan tegas bahwa mereka tidak akan ragu menyerang Iran lagi jika merasa terancam.

Peringatan tersebut disampaikan Katz dalam pidatonya di upacara wisuda angkatan udara, di tengah ketegangan regional yang belum mereda.

“Tangan panjang Israel akan menjangkau Anda di Teheran, Tabriz, Isfahan, dan di mana pun Anda mencoba mengancam atau menyakiti Israel. Tidak ada tempat untuk bersembunyi,” ujar Katz, seperti dikutip dari Reuters pada Jumat, 11 Juli 2025. 

Katz, yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Israel, menyampaikan bahwa mereka siap melancarkan serangan baru dengan skala yang lebih besar jika Iran kembali menunjukkan niat permusuhan. 

“Jika kami harus kembali, kami akan melakukannya dengan kekuatan yang lebih besar,” tambahnya.

Pernyataan keras ini muncul kurang dari sebulan setelah Israel dan Iran menyetujui gencatan senjata yang ditengahi Amerika Serikat. 

Perjanjian damai tersebut diumumkan oleh Presiden AS Donald Trump pada 23 Juni lalu, menyusul perang udara intensif selama 12 hari antara kedua negara.

Dalam kampanye militer itu, Israel dilaporkan menyerang berbagai situs nuklir Iran, dengan alasan bahwa Teheran hampir mencapai kemampuan untuk memproduksi senjata nuklir. 

Tuduhan tersebut dibantah keras oleh pihak Iran. Amerika Serikat pun turut serta dalam serangan dengan menargetkan fasilitas nuklir Iran.

Di saat yang sama, militer Israel juga melanjutkan operasi militernya di Jalur Gaza. Pada Kamis, 10 Juli 2025, serangan udara menghantam daerah dekat pusat medis, menewaskan sejumlah perempuan dan anak-anak, menurut laporan saksi mata dan otoritas lokal.

Israel Katz dikenal sebagai sosok hawkish dalam kabinet Israel, yang dalam beberapa pertemuan sebelumnya, termasuk saat menjabat sebagai Menlu, menunjukkan sikap keras terhadap Iran. 

Ia sempat bertemu dengan Menteri Luar Negeri Prancis untuk Eropa dan Urusan Luar Negeri, Jean-Noel Barrot, di Yerusalem, membahas konflik yang berlangsung di Gaza serta ancaman dari Iran.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA