Menurut jurubicara Kremlin, Dmitry Peskov, Putin telah menyerahkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk pencalonannya kepada Komisi Pemilihan Umum Pusat Rusia.
"Dia (Putin) telah menyerahkannya (berkas pendaftaran),” kata Peskov, seperti dimuat
Associated Press.
Untuk pemilu tahun depan, Putin tidak membawa nama partai mana pun. Dia maju secara independen dengan dukungan rakyat.
Berdasarkan undang-undang pemilu Rusia, sebagai kandidat independen, Putin perlu mengumpulkan sedikitnya 300.000 tanda tangan dukungan dari 40 daerah atau lebih.
Lebih dari 500 pendukung pada hari Sabtu (16/12), secara resmi mendeklarasikan dukungan mereka terhadap pencalonan Putin.
Mereka berasal dari kalangan pejabat tinggi dari partai berkuasa Rusia Bersatu, aktor dan penyanyi terkemuka Rusia, atlet, dan tokoh masyarakat lainnya.
Putin telah menggunakan taktik berbeda selama bertahun-tahun. Dia mencalonkan diri sebagai calon independen pada tahun 2018.
Kemudian pada tahun 2012, ia mencalonkan diri sebagai calon dari partai Rusia Bersatu di Kremlin, sehingga tidak diperlukan tanda tangan.
Awal bulan ini, anggota parlemen di Rusia menetapkan pemilihan presiden tahun 2024 di negara itu akan berlangsung pada tanggal 17 Maret.
Berdasarkan reformasi konstitusi yang ia rencanakan, Putin berhak mencalonkan diri untuk dua kali masa jabatan enam tahun lagi setelah masa jabatannya saat ini berakhir tahun depan, sehingga berpotensi memungkinkannya untuk tetap berkuasa hingga tahun 2036.
BERITA TERKAIT: