Dalam acara sosialisasi yang digelar pada Senin (27/11), Konjen RI Tudiono menekankan pentingnya partisipasi WNI pada pemilu yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024.
"WNI menggunakan hak politik mereka dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta anggota DPR tahun 2024, sebagai wujud partisipasi dalam menentukan alih kepemimpinan nasional yang demokratis dan berkualitas," kata Tudiono saat membuka acara sosialisasi pada Senin (27/11).
Tudiono juga meminta agar WNI melapor diri melalui portal peduliwni.kemlu.go.id, agar mereka terdaftar sebagai peserta pemilu dan memudahkan pihak KJRI untuk menghubungi para WNI.
"Dengan terdaftarnya informasi WNI di portal tersebut, diharapkan memudahkan pihak berwenang untuk menghubungi mereka atau keluarga di tanah air dalam situasi darurat seperti perang, konflik sosial, atau bencana alam," jelasnya.
Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Cape Town mencatat sejumlah anak buah kapal (ABK) belum terdaftar dalam daftar pemilih tetap, dan akan segera ditindaklanjuti.
Sementara itu, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Cape Town menekankan bahwa pengawasan Pemilu dilakukan untuk menciptakan terselenggaranya Pemilu yang berkualitas.
BERITA TERKAIT: