Menteri Luar Negeri ketiga negara tersebut, Park Jin dari Korea Selatan, Yoko Kamikawa dari Jepang, dan Wang Yi dari China, bertemu untuk pertama kalinya sejak tahun 2019, dan merupakan tindak lanjut dari kesepakatan September untuk menyelenggarakan pertemuan puncak trilateral sesegera mungkin.
Dalam pertemuan tersebut, Park dan Kamikawa mengecam peluncuran satelit mata-mata oleh Korea Utara pekan lalu dan sepakat untuk meningkatkan respons terhadap transaksi senjata antara Korea Utara dan Moskow.
Sementara itu, seperti dikutip Asia One, Kamikawa juga bertemu dengan Wang pada Sabtu dan menyatakan harapannya agar Jepang dan China dapat menggelar dialog keamanan dalam waktu dekat.
"Menlu Wang menyoroti perlunya kedua belah pihak untuk memastikan bahwa mereka tidak menimbulkan ancaman satu sama lain dan menghormati kekhawatiran masing-masing pihak," kata Kementerian Luar Negeri China, merespons permintaan Jepang.
Saat ini, ketiga negara itu tengah berupaya untuk menghidupkan kembali pertemuan puncak trilateral mereka untuk menciptakan stabilitas dan kerjasama di kawasan Asia, di tengah banyaknya ancaman global.
Beijing, Tokyo, dan Seoul pada 2008 lalu sebelumnya telah sepakat untuk mengadakan pertemuan puncak setiap tahunnya, guna meningkatkan pertukaran diplomatik dan ekonomi, namun rencana tersebut terhambat oleh perselisihan bilateral dan pandemi Covid-19.
BERITA TERKAIT: