Kamboj mengatakan bahwa perang yang berlangsung selama 17 bulan terakhir telah membawa banyak kesengsaraan bagi penduduk Ukraina, termasuk perempuan, anak-anak dan orang tua.
"India terus mengkhawatirkan situasi di Ukraina. Kami prihatin dengan perkembangan terakhir di mana perdamaian dan stabilitas menjadi semakin sulit tercapai," kata Kamboj, seperti dikutip
ANI News pada Jumat (21/7).
Kamboj mengutip ucapan Perdana Menteri Narendra Modi yang menyebut bahwa saat ini bukanlah era perang. Oleh sebab itu, dia mendesak agar PBB kembali berfokus pada upayanya mengakhiri perang melalui jalur negosiasi damai.
"Kami mendesak agar PBB segera melakukan berbagai hal untuk menghentikan konflik militer dan kembali ke jalur dialog dan diplomasi," tegasnya.
Berbicara tentang peran India dalam mendorong perdamaian di Ukraina, Kamboj mengatakan pendekatan negaranya akan terus berpusat pada rakyat.
"Kami memberikan bantuan kemanusiaan ke Ukraina dan dukungan ekonomi kepada beberapa tetangga kami di belahan bumi selatan yang berada di bawah tekanan ekonomi," jelasnya.
Kamboj menambahkan, India telah mendukung upaya Sekretaris Jenderal PBB dalam melanjutkan Inisiatif Butir Laut Hitam dan mengharapkan resolusi awal untuk kebuntuan saat ini.
BERITA TERKAIT: